
Juara Dunia Termuda Gukesh di Puncak Tata Steel Setelah 9 Babak
GM Gukesh Dommaraju memimpin turnamen pertamanya sebagai Juara Dunia setelah mengalahkan GM Leon Luke Mendonca di babak kesembilan, mengumpulkan 6.5/9 poin di Tata Steel Chess Masters 2025. Ia kini unggul setengah poin dari GM Nodirbek Abdusattorov, yang bermain remis melawan GM Fabiano Caruana, serta GM Vladimir Fedoseev, yang meraih kemenangan keempat dalam enam pertandingan setelah mengalahkan GM Pentala Harikrishna. GM Praggnanandhaa Rameshbabu, yang memulai hari sebagai pemimpin bersama, kini tertinggal satu poin dari Gukesh setelah kalah dari GM Anish Giri.
Sementara itu, GM Thai Dai Van Nguyen tetap mempertahankan posisinya sebagai pemimpin tunggal di Tata Steel Chess Challengers 2025 dengan 6.5/9 poin. GM Benjamin Bok kini menyamai GM Erwin l'Ami dengan selisih setengah poin setelah menundukkan IM Irina Bulmaga. Dalam satu-satunya pertandingan lain yang berakhir dengan kemenangan, IM Faustino Oro membuat kesalahan pada langkah ke-87 dalam endgame pion melawan GM Ediz Gurel.
Babak kesepuluh akan berlangsung pada Rabu, 29 Januari mulai pukul 20:00 WIB.
- Masters: Gukesh Mengambil Alih Pimpinan; Fedoseev Bergabung dengan Abdusattorov di Posisi Kedua
- Challengers: Bok dan Gurel Naik Peringkat
Masters: Gukesh Mengambil Alih Pimpinan; Fedoseev Bergabung dengan Abdusattorov di Posisi Kedua
Tata Steel Chess Masters: Hasil Babak 9
Setelah hari istirahat, kita melihat tiga kemenangan di kategori Masters, semuanya untuk buah Putih.
Persaingan di puncak klasemen akhirnya terpecah. Gukesh kini menjadi pemimpin tunggal, sementara Praggnanandhaa turun ke peringkat keempat. Fedoseev naik ke posisi kedua bersama Abdusattorov.
Tata Steel Chess Masters: Klasemen Setelah Babak 9
Gukesh 1-0 Mendonca

Ini adalah kemenangan ketiga berturut-turut Gukesh dengan buah Putih, yang membuat live rating-nya melewati 2790 dan memberinya posisi teratas di turnamen. "Senang rasanya bisa bermain bagus hari ini!" ujarnya kepada WIM Fiona Steil-Antoni.
Pertandingan melawan pemenang Challengers 2024, Mendonca, adalah pertarungan strategis yang menarik dalam Ruy Lopez. Seperti biasa, evaluasi komputer tidak selalu sejalan dengan penilaian manusia. Gukesh merasa dia sudah menang setelah 31.Bf2, dan menjelaskan keunggulan posisinya: "Saya memiliki petak b4, kuda bisa ke g3, gajah ke b4, dan d6 lemah."
Strategi ini terbukti efektif setelah Mendonca menggunakan tiga dari empat menit yang tersisa untuk memainkan 31...Gc8?, meski seharusnya langkah 31...h5! diikuti dengan ...h4 dan ...h3, bisa memberi peluang serangan balik bagi Hitam.
Gukesh beats Mendonca to take the sole lead in #TataSteelChess with 4 rounds to go! https://t.co/TEz6vcgrIB pic.twitter.com/gQlZnMcRTM
— chess24 (@chess24com) January 28, 2025
Gukesh menjadi satu-satunya pemimpin klasemen yang berhasil menang di babak ini, membuatnya unggul setengah poin atas Abdusattorov dan Fedoseev, yang juga mencetak kemenangan keempatnya dalam enam pertandingan.
Fedoseev 1-0 Harikrishna

Fedoseev tampil di luar dugaan dengan pembukaan uniknya. Ia memulai dengan 1.d4 Kf6 2.c3!?. Fedoseev menjelaskan:
Jika saya tidak ingin mendalami variasi tertentu atau melakukan persiapan konkret, saya masih bisa menggunakan setup ini. Sejauh ini, cara ini bekerja dengan baik untuk saya. Saya sudah menang beberapa kali dengan strategi ini—pertama melawan [GM Denis] Kadric di Kejuaraan Eropa Montenegro, dan yang kedua tahun ini, di Bundesliga, melawan [GM Jergus] Pechac.
Meski terlihat sederhana, persiapan menghadapi Harikrishna tidaklah mudah! Berapa lama Fedoseev mempersiapkannya?
Saya menghabiskan lima jam brainstorming kemarin, karena sulit menemukan cara bermain melawannya. Dia sangat solid di semua pembukaan. Saya memeriksa permainannya dan melihat bahwa sepanjang tahun 2024, dia hanya kalah sekali dalam 20-25 partai klasik—dari [GM] Ivan Cheparinov, dalam endgame Berlin!
Pilihan pembukaannya terbukti efektif, menciptakan posisi yang "sangat bisa dimainkan dengan banyak buah." Hasilnya? Fedoseev mencetak kemenangan yang menjadi "Game of the Day" kami, dengan analisis oleh GM Rafael Leitao di bawah ini.
Berkat kemenangan ini, Fedoseev telah menambah 17.9 poin rating di Wijk aan Zee, naik ke peringkat 14 dalam daftar live rating dunia.
Sementara itu, Praggnanandhaa mengalami hari yang sulit. Salah satu pemimpin klasemen sebelum babak ini harus menerima kekalahan dari Giri dalam pertandingan terpanjang hari itu.
Giri 1-0 Praggnanandhaa

Selama beberapa tahun terakhir, Giri selalu tampil solid di Tata Steel Chess. Terakhir kali ia kesulitan meraih kemenangan adalah pada 2020:
- 2024: 8.5/13, peringkat 1 bersama= (5 kemenangan)
- 2023: 8.5/13, peringkat 1= (4 kemenangan)
- 2022: 7.5/13, peringkat 4= (4 kemenangan)
- 2021: 8.5/13, peringkat 1= (4 kemenangan)
- 2020: 6.5/13, peringkat 6= (1 kemenangan)
Namun, tahun ini Giri memulai dengan tujuh hasil remis dan satu kekalahan menyakitkan dari Gukesh di babak pertama, meskipun sempat unggul. Akhirnya di babak kesembilan, ia berhasil meraih kemenangan pertamanya dengan mengalahkan Praggnanandhaa.
Giri meraih keunggulan besar di middlegame setelah langkah 17...e5?! dari lawannya. Tapi ia sempat kehilangan sebagian keunggulannya sebelum akhirnya menemukan kombinasi taktis yang menentukan. Kesalahan terakhir Praggnanandhaa menjadi contoh klasik dari prinsip GM Benjamin Finegold, "jangan pernah memainkan f6!" Setelah itu, Praggnanandhaa harus bertahan dalam posisi sulit hingga akhirnya kalah.
Giri scores his 1st win of #TataSteelChess 2025 and deals a blow to Praggnanandhaa's tournament winning chances! https://t.co/g2FgvNpvcv pic.twitter.com/6qyKqqfEhP
— chess24 (@chess24com) January 28, 2025
Dua pertandingan lain berakhir remis tanpa banyak kejutan: GM Wei Yi vs. GM Arjun Erigaisi (Erigaisi kini mencatat 22 pertandingan Masters tanpa kemenangan) serta GM Alexey Sarana vs. GM Vincent Keymer. Namun, dua partai lainnya menyajikan momen besar yang terlewatkan.

Caruana sempat mendapat peluang kecil untuk mengalahkan pemimpin bersama, Abdusattorov, tetapi ia menjelaskan mengapa peluang itu mudah terlewatkan: "Permainan ini terasa sangat seimbang sejak awal. Saya benar-benar tidak mengira akan mendapatkan kesempatan apa pun."
Kesempatan emas muncul setelah langkah 29...Bad8?.

Kesalahan lain memberikan peluang lebih besar, tetapi sangat sulit untuk dilihat! Menteri GM Max Warmerdam dalam ancaman, tetapi ia memilih langkah berani 23...Kxc3?!—sebuah langkah yang tampak brilian, namun memiliki celah yang tidak disadari oleh GM Jorden van Foreest.
Sekarang hanya tersisa satu babak sebelum hari istirahat terakhir, diikuti tiga babak penentu di akhir pekan. Pada babak ke-10 hari Rabu, beberapa pertandingan menarik yang akan berlangsung adalah Warmerdam vs. Gukesh, Abdusattorov vs. Sarana, dan Praggnanandhaa vs. Fedoseev, yang akan mempertemukan para pemimpin klasemen.
Challengers: Bok dan Gurel Naik Peringkat

Hanya ada dua kemenangan di babak kesembilan Challengers.
Tata Steel Chess Challengers: Hasil Babak 9
Kemenangan Bok membuatnya hanya terpaut setengah poin dari puncak klasemen, sementara Gurel, yang baru berusia 16 tahun, kini tertinggal 1.5 poin dalam perebutan tiket ke Masters tahun depan.
Tata Steel Chess Challengers: Klasemen Setelah Babak 9
Hari itu menjadi kejutan bagi para peserta Challengers. Bok meraih kemenangan dengan mudah setelah memainkan pertahanan Sisilia dan melakukan rokade di sisi berlawanan melawan Bulmaga, yang kini telah menelan tujuh kekalahan dari sembilan pertandingan.

Partai terpanjang hari itu mempertemukan Gurel (16 tahun) dan Oro (11 tahun). Dalam duel 89 langkah, Gurel akhirnya keluar sebagai pemenang, tepat saat Oro tampak hampir berhasil menyelamatkan diri.

Van Nguyen masih memimpin klasemen dan akan bermain dengan buah Putih melawan IM Vaishali Rameshbabu di babak ke-10. Sementara itu, Bok menghadapi GM Nodirbek Yakubboev dengan buah Hitam. Pemain lain yang berbagi posisi kedua dengan Bok, GM Erwin l'Ami, akan bermain dengan buah Putih melawan Oro dalam pertarungan antara peserta tertua dan termuda di turnamen ini.
Edisi ke-87 Tata Steel Chess berlangsung pada 18 Januari-2 Februari 2025, di Wijk aan Zee, Belanda. Kontrol waktu yang digunakan adalah 100 menit untuk 40 langkah pertama, diikuti dengan 50 menit untuk sisa pertandingan, dengan increment 30 detik sejak langkah pertama. Baik kategori Masters maupun Challengers menggunakan format turnamen round-robin dengan 14 pemain.
Liputan sebelumnya:
- Babak 8: Caruana dan Wei Yi Bergabung dalam Perebutan Gelar Tata Steel Chess
- Babak 7: Gukesh Naik ke Puncak Klasemen, Arjun Alami Kekalahan Keempat
- Babak 6: Juara Dunia Gukesh Lolos dari Kekalahan Melawan Abdusattorov
- Babak 5: Fedoseev Tumbangkan Caruana, Duel Abdusattorov vs. Gukesh Menanti!
- Babak 4: Praggnanandhaa Memimpin Setelah Tiga Kemenangan Beruntun, Arjun Alami Kekalahan Menyakitkan
- Babak 3: Pragg Kalahkan Arjun, Kini Memimpin Bersama Abdusattorov — 7 Kemenangan Pemain Putih di Kategori Challengers!
- Babak 2: Caruana, Abdusattorov, dan Praggnanandhaa Raih Kemenangan untuk Bergabung dengan Para Pemimpin
- Babak 1: Juara Dunia Gukesh Taklukkan Anish Giri di Laga Pembuka Tata Steel Chess 2025
- Tata Steel Chess 2025: 7 Talking Points